Timnas.co – Kekuatan Indonesia di Piala Asia U-20 akan diuji beberapa bulan lagi. Tergabung dalam Grup A, Indonesia akan diadang oleh tuan rumah Uzbekistan, Irak, dan Suriah.
Namun, tampaknya kekuatan Indonesia di Piala Asia edisi tahun depan betul-betul diperhitungkan oleh pelatih lawan. Seperti pelatih Irak, Emad Mohammed Reza.
Emad mengatakan langkah Irak di fase grup nanti tidaklah mudah. Pasalnya, tim berjuluk Young Lions of Mesopotamia akan diadang tuan rumah turnamen, Uzbekistan, Suriah, dan Indonesia, yang akan menjadi tuan rumah Piala Dunia di kategori yang sama.
“Kami harus mempersiapkan diri dengan baik untuk turnamen ini dalam segala hal dan melewati grup itu,” kata Emad dikutip dari Alkhaleej.
Optimis
Emad optimis timnya bisa berbicara banyak di putaran final nanti. Ia punya target untuk mengungguli tim-tim lain di Grup A. Karena hanya dengan begitu, gerbang menuju babak selanjutnya terbuka lebar untuk Irak.
Apalagi, Emad punya asa lolos ke Piala Dunia U-20 di Indonesia. Dengan tampil baik di fase grup asa pelatih berusia 40 tahun ini bisa terus terjaga.
Pasalnya, empat tim yang bisa bertahan hingga semifinal otomatis dinyatakan lolos Piala Dunia U-20 yang akan digelar beberapa bulan saja usai Piala Asia U-20.
Emad menambahkan saat ini skuad Irak U-20 masih membutuhkan banyak perbaikan di semua lini sebelum benar-benar tampil di Uzbekistan.
“Kami membutuhkan banyak kerja dan persiapan yang baik untuk turnamen ini untuk mencapai hasil positif di putaran final Piala AFC U-20,” ucap Emad.
Prestasi Irak U-20
Irak punya prestasi mentereng di Piala Asia U-20. Sejarah mencatat Irak telah memenangi Piala Asia U-20 sebanyak lima kali.
Tahun 1975 jadi gelar pertama. Kemudian empat gelar selanjutnya diraih pada edisi 1977, 1978, 1988, dan 2000.
Irak punya rekor apik lain. Dalam delapan edisi terkahir Irak selalu lolo ke putaran final Piala Asia U-20.
Untuk edisi 2023, Irak lolos ke putaran final setelah memastikan tempat kedua di Grup H kualifikasi Piala Asia U-20 September kemarin.
