News

Ikuti Seniornya, Hokky Caraka Bela Shin Tae-yong: Pahlawan Perang

93
Hokky Caraka Bela Shin Tae-yong
Hokky Caraka Instagram @hokkycaraka_

Timnas.co – Penyerang Timnas U-20, angkat bicara soal pelatihnya, Shin Tae-yong. Seakan mengikuti seniornya, Hokky juga ikut membela Shin Tae-yong yang akhir-akhir ini jadi sorotan penggemar olah raga kulit bundar tanah air.

Shin Tae-yong pada 13 Oktober kemarin mengunggah sebuah postingan di Instagram pribadinya yang mengancam akan hengkang jika Iwan Bule mundur dari jabatan Ketua PSSI.

Hal itu merupakan respon terhadap dinamika sepak bola Indonesia pascatragedi Kanjuruhan. Imbas dari tragedi tersebut kompetisi di bawah PSSI diberhentikan. Ditambah dengan desakan kepada Iwan Bule untuk meletakkan jabatannya.

Sontak postingan itu menuai beragam komentar. Tak terkecuali para pemain Timnas senior seperti Asnawi, Elkan Baggot, Witan Sulaeman, dan yang lain. Mereka ramai-ramai membela Shin Tae-yong.

Hal yang sama kemudian dilakukan Hokky Caraka. Pemain berusia 18 tahun ini mengakui tangan dingin juru taktik asal Korea Selatan itu memberi dampak besar bagi pemain maupun persepakbolaan tanah air.

Hokky sendiri merasakannya. Insting Shin Tae-yong melihat potensi di dalam dirinya terbukti membuahkan hasil. Hokky yang awalnya berposisi sebagai pemain bertahan berhasil diubah menjadi striker haus gol.

Dari sini Hokky sadar kalau Shin Tae-yong bukan cuma piawai mengatur taktik, tapi sangat pintar mendongkrak mental pemain.

“Teknik sepak bola Indonesia jadi terbantu, terpenuhi. Visi dan misi bermain sepak bola kita, mental kita dibenahi juga,” kata Hokky.

Pahlawan perang

Sejauh dipercaya Shin Tae-yong untuk membela Timnas, Hokky menyaksikan sendiri bagaimana perkembangan sepak bola Indonesia.

Hokky membandingkan Shin Tae-yong yang baru dua tahun di Indonesia sudah bisa berbuat banyak. Bagaimana kalau 10 tahun lagi pelatih 56 tahun ini menangani Indonesia?

Bukan tidak mungkin, kata Hokky, Indonesia bisa masuk piala dunia.  

“Ya, kan, belum ada dua tahun tetapi bisa meloloskan tim ke Piala Asia di dua kelompok umur. Bagaimana kalau sudah 5 hingga 10 tahun pegang Indonesia?” tanya Hokky.

Exit mobile version