News

Hasil Sarasehan PSSI Bersama Asprov: Keluarkan 11 Kartu As Untuk Majukan Sepakbola Nasional

125
Sarasehan PSSI bersama asprov
Twitter/@erickthohir

Namun tetap ada yang menjadi sorotan pada sarasehan kali ini. Restrukturisasi Liga 3 masih menjadi kendala dan sulit dilakukan. 

Liga 3 pada musim-musim sebelumnya punya aturan pembatasan pemain. Setiap tim hanya diperbolehkan mendaftarkan dan memainkan maksimal 3 pemain di atas usia 23 tahun. Regulasi ini selain tidak efektif, juga menjadi vonis mati bagi pemain yang ingin coba kembali menemukan jalannya di sepakbola namun terkendala batasan umur. Sehingga pilihan akhirnya adalah pensiun dini.

Padahal jika ingin memaksimalkan pemain kelompok umur, alangkah baiknya jika kompetisi Piala Soeratin lebih dikembangkan lagi. 

Diharapkan ada solusi untuk mengatasi masalah ini. 

Sementara, Asprov Jawa Barat sudah melakukan persiapan Liga 3 Jabar dengan menetapkan operator swasta yakni PT. Laga Bola Jabar. Nantinya, pada musim 2023-2024, Asprov Jabar akan menyelenggarakan Liga 3 Seri 1, Liga 3 Seri 2, Piala Soeratin U-13, U-15, dan U-17, serta Piala Pertiwi untuk pesepakbola putri.

Walaupun banyak yang menduga dan mengendus ada unsur politis dibalik gerak cepat Asprov Jabar, namun harus diakui, saat ini memang baru Jawa Barat yang bergerak.

Selain mendengarkan aspirasi dari Asprov dan menawarkan 11 program, juga membeberkan mimpi-mimpinya soal sepakbola Indonesia yang lebih baik tidak usah dibahas. 

Semoga sarasehan dengan Asprov ini membawa perubahan ke arah positif. Sebab Asprov memegang kunci penting dalam pembinaan pemain, khususnya pemain muda. 

Exit mobile version