News

Dari Jajanan Hingga Rumput: Stadion Gelora Bung Tomo Siap Sambut FIFA Matchday, Liga 1, Sampai Kompetisi AFC

416
×

Dari Jajanan Hingga Rumput: Stadion Gelora Bung Tomo Siap Sambut FIFA Matchday, Liga 1, Sampai Kompetisi AFC

Sebarkan artikel ini
Stadion Gelora Bung Tomo
Dok Persebaya Surabaya

TIMNAS.CO – Kemarin, ramai soal postingan di akun Twitter @FootyScran dengan foto jajanan lumpia atau risol seharga 10 ribu Rupiah yang dijual di pada laga uji coba antara melawan Bali United tanggal 28 Mei 2023 kemarin.

Scran sendiri adalah bahasa slang orang Skotlandia yang berarti ‘layak'. Akun @FootyScran memang kerap memposting jajanan-jajanan yang dijual di stadion seluruh dunia lengkap dengan harganya.

Maksud tujuannya adalah, apakah makanan tersebut ‘layak' dihargai segitu. Dan ada polling di bawahnya untuk menentukan apakah ‘scran' atau ‘no scran'. Dan lumpia atau risol tadi rupanya mendapat kategori ‘scran' atau layak.

Terlepas dari segala jajanan yang memang selalu ada dijual di luar maupun di dalam stadion, pada laga antara Persebaya Surabaya versus Bali United tersebut, baik suporter yang hadir langsung maupun menyaksikan lewat layar kaca, dibuat takjub dengan kondisi Stadion Gelora Bung Tomo yang megah setelah selesai direnovasi.

Laga yang juga berlangsung untuk memperingati ulang tahun Kota Surabaya ke-730 tersebut dipadati ribuan Bonek yang datang berduyun-duyun memadati stadion megah tersebut. Suatu bukti jika laga sepak bola, apapun tajuknya akan selalu menarik jumlah massa yang besar.

Kondisi Stadion Gelora Bung Tomo begitu prima pada hari itu. Rumput yang habis disulam kemudian dibandingkan dengan kondisi rumput di stadion-stadion tempat penyelenggaraan Piala Dunia U-20 di Argentina. Memang terlihat jelas jika rumput di GBT lebih prima. Bahkan dengan gradasi warna. Padahal proses penyulaman rumput belum rampung sepenuhnya.

Tidak hanya itu, GBT juga menyediakan akses untuk para penyandang disabilitas. Bukan rahasia Umum jika penyandang disabilitas sering diperlakukan sebagai warga kelas dua.

Banyak fasilitas umum yang tidak memperhatikan kepentingan para penyandang disabilitas yang punya hak sama dengan warga lain. Semoga kedepannya, seluruh stadion di Indonesia menyediakan akses dan fasilitas agar para penyandang disabilitas bisa nyaman datang langsung menyaksikan laga sepak bola.