Jelang dimulainya ajang Piala Asia U-23, Shin Tae Yong (STY) dihadang dengan masalah yang berat.
Sejumlah klub BRI Liga 1 keberatan melepas pemain mereka untuk bergabung dengan Timnas Indonesia.
Justinus Lhaksana atau yang akrab dikenal sebagai Coach Justin selaku salah satu pundit terkenal Indonesia ikut-ikutan menyoroti masalah ini.
“Tiba-tiba keluar statement, bahwa berita yang gua baca ada 4 klub atau sekarang lebih atau berkurang. (Total) 4 klub itu nggak melepas pemainnya.” Tutur Justinus dalam channel akun Youtube miliknya.
“Jadi Persija itu ada 5 pemain langganan Timnas U-23, Rizky Ridho, Muhammad Ferari, Witan Sulaeman, Rio Fahmi, Rayhan Hanna dan Dony Tri tidak dilepas.”
“Borneo FC ada 4 pemain. Daffa Fasya, Komang Teguh, Muhammad Taufani, Fajar Fatturahman. (PSS) Sleman enggan melepas Hokky Caraka.” Jelasnya.
Menurutnya baik pihak klub maupun pelatih STY tidak bisa disalahkan, semua memiliki tanggung jawab terkait tugas yang mereka emban dan target yang ingin mereka capai dengan tim asuhannya masing-masing.
“Kenapa (nggak dilepas)? Karena ini bukan agenda FIFA. Sekarang siapa yang salah? Para pelatih & manajemen nggak salah juga.”
“Jadi 2 sisi pihak. Pihak STY dan pihak klub bukan gua benarkan, tapi gua pahamkan mungkin kalau gua jadi pelatih bakal lakukan yang sama.” Tegasnya.
Meski begitu, fans Manchester United ini meyakini jika PSSI tidak akan diam. Dia meyakini jika PSSI akan segera mencari solusinya.
“Tapi, kalau kepala batu kita stuck di sini. Nggak akan kemana-mana, yang rugi ya PSSI. Karena PSSI ngelihat nggak ada untungnya. Gua yakin mereka (PSSI) akan ambil inisiatif untuk kompromi mencari jalan keluar.” Ucapnya.