Nurhidayat Haji Haris
Nurhidayat Haji Haris dicoret Shin Tae-yong saat Timnas Indonesia bersiap melakoni tiga laga pamungkas di babak kedua kualifikasi piala dunia 2022 zona Asia di Dubai Uni Emirat Arab pada awal Juni 2021 lalu.
Nurhidayat melakukan tindakan indisipliner salah satunya soal asupan makanan. Melihat itu kesalahan itu tanpa ampun Shin Tae-yong memulangkannya ke tanah air lebih awal.
Nurhidayat sebenarnya cukup berkualitas, tapi sepakbola tidak hanya soal permainan di dalam lapangan. Kebiasaan di luar lapangan pun juga tak kalah pentingnya.
Rifad Marasabessy
Pemain dicoret karena melakukan tindakan indisipliner yakni datang terlambat ke pemusatan latihan Timnas Indonesia di Jakarta. Sudah begitu Rifad datang terlambat tanpa alasan yang jelas.
Lantas hal itu tidak membuat Shin Tae-yong ragu mencoret Rifad dari skuad Timnas Indonesia. Selain datang terlambat, Rifad kedapatan tidak mematuhi aturan dalam hal makanan.
Osvaldo Haay
Sejak 2017 namanya hampir tidak pernah absen mengisi daftar pemain Timnas Indonesia baik level senior maupun under-23.
Namun, semua itu harus hancur setelah Shin Tae-yong membuka boroknya sebagai pemain indisipliner.
Semuanya berawal dari pemusatan latihan Timnas Indonesia untuk persiapan babak play-off kualifikasi piala Asia 2023 pada 19 sampai 30 Sep 2021.
Osvaldo Haay dipanggil bersama 35 pemain lainnya untuk mengikuti pemusatan latihan di Jakarta. Namun dirinya mangkir dengan alasan sakit. Alasan tersebut ternyata tidak sampai ke telinga Shin Tae-yong.
Karena tak memberi kabar yang berarti lepas tanggung jawab, Shin Tae-yong lantas kecewa. Alhasil pada play-off kualifikasi piala Asia 2023 yang lalu Osvaldo tak dipanggil membela Timnas Indonesia.
Beredar kabar bahwa Osvaldo sudah di blacklist oleh pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Itulah 5 pemain korban disiplin tinggi Shin Tae-yong. Melanggar dikit langsung kick.
Diolah dari YouTube Football Maxx
