Peran Ramadhan Sananta di lini depan makin terlihat saat dirinya ditarik keluar pada pertengahan babak kedua akibat cedera pada bagian tulang rusuk dan digantikan oleh Irfan Jauhari.
Finishing Timnas Indonesia U-22 menjadi kacau. Irfan Jauhari yang memang bukan penyerang murni gagal mengkonversi peluang menjadi gol.
Hilangnya Ramadhan Sananta juga membuat pergerakan lini kedua Timnas Indonesia menjadi tidak seimbang. Pemain Thailand kini lebih leluasa mengawasi pergerakan Marselino Ferdinan dan Fajar Fathurrahman.
Tidak ada juga yang berhasil membuka ruang di lini pertahanan Thailand setelah Ramadhan Sananta digantikan.
Indra Sjafri sendiri memang sengaja memasukkan Irfan Jauhari agar lini tengah Timnas Indonesia U-22 jadi lebih padat.
Namun bayangkan jika Ramadhan Sananta masih ada. Mungkin Timnas Indonesia U-22 bisa menambah gol dan laga tidak perlu dilanjutkan sampai perpanjangan waktu.
Kematangan Ramadhan Sananta tidak lepas dari polesan pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares. Pelatih asal Portugal ini jeli memanfaatkan potensi Sananta yang disia-siakan oleh Persikabo 1973.
Hasilnya, Ramadhan Sananta berhasil mengemas 11 gol di Liga 1 musim 2022-2023 dan menjadi satu-satunya pemain di bawah usia 22 yang berhasil mencatatkan dua digit gol.
11 gol tersebut juga memecahkan rekor 10 gol milik Febri Hariyadi dan Osvaldo Haay.
Kontribusi Sananta juga bukan hanya gol. Kengototan dan kemampuannya membuka ruang juga menjadi senjata andalannya. Hasilnya, PSM Makassar menjadi Juara Liga 1 musim 2022-2023.
Di PSM Makassar sendiri, Sananta juga kerap turun dari bangku cadangan sebagai senjata pamungkas andaikan serangan PSM Makassar buntu.
Kini, belum ada tanda-tanda Ramadhan Sananta memperpanjang kontrak bersama PSM Makassar atau bergabung dengan klub baru.
Ramadhan Sananta cukup cerdik. Dia memilih untuk menunggu SEA Games berhasil agar nilai kontraknya bisa makin bertambah. Entah di PSM atau klub lain.
Asal Ramadhan Sananta bisa terus konsisten, maka tidak ada keraguan dirinya akan menjadi senjata andalan Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2023 nanti dan di masa depan.
