Berakhir sudah teka-teki kemana calon penyerang masa depan Timnas Indonesia, Ramadhan Sananta berlabuh.
Pemain yang pada musim lalu mencetak 11 gol ini akhirnya jadi juga berlabuh ke Persis Solo. Kabar kepindahan Ramadhan Sananta ke klub berjuluk Laskar Sambernyawa tersebut memang sudah berhembus sejak lama.
Bahkan sebelum dikaitkan dengan Persis Solo, Ramadhan Sananta santer diberitakan akan bergabung dengan Persija Jakarta.
Apalagi Macan Kemayoran memang butuh penyerang baru dan tengah mencari pengganti Bambang Pamungkas, striker lokal yang haus gol.
Maka mengincar Ramadhan Sananta adalah keputusan yang tepat. Terlebih, Ramadhan Sananta punya kemampuan duel udara yang baik sama seperti pendahulunya tersebut.
PSM Makassar juga sebenarnya enggan melepaskan penyerang asli Kepulauan Riau tersebut. Apalagi Bernardo Tavares berhasil membuka potensi Ramadhan Sananta yang tidak kelihatan bersama Persikabo maupun Timnas Indonesia. Masih ada yang perlu diasah lagi.
Namun, ketimbang menjadi ikon di Persija atau kembali berjuang mempertahankan gelar dan bermain di kompetisi Asia bersama PSM sambil mengasah kembali kemampuannya, Ramadhan Sananta memilih untuk hengkang ke Persis Solo.
Ramadhan Sananta sendiri diikat dengan kontrak berdurasi dua musim. Tidak diketahui berapa nilai kontraknya, namun publik menilai kepindahan Sananta ke Persis Solo ada kaitannya dengan uang.
Dan belum saja bermain, banyak yang sudah memprediksi bahkan menyumpahi Sananta akan gagal bersama Persis Solo.
Tepatkah keputusan Ramadhan Sananta untuk bergabung bersama Persis Solo. Jika dilihat dari daftar pemain yang ada, Persis Solo saat ini memang membutuhkan penyerang yang masih segar.
Zaenal Arif dan Ferdinand Sinaga sudah resmi hengkang. Praktis saat ini Persis Solo hanya mengandalkan Fernando Rodriguez di depan.
Memang masih ada Arkhan Kaka dan Irfan Jauhari, namun Arkhan Kaka masih belum matang. Dan Irfan Jauhari lebih bermain secara melebar. Apalagi Persis Solo hanya memberikan kontrak setengah musim bagi Fernando Rodriguez musim depan.