TIMNAS.CO – Jesse Lingard yang merupakan mantan pemain Manchaster United ramai diperbincangkan akibat kunjungannya ke Bali United baru-baru ini.
Banyak yang memprediksi Jesse Lingard memiliki peluang yang besar untuk melanjutkan karirnya di BRI Liga 1 musim depan.
Jesse Lingard sendiri bahkan mengakui kalau dirinya memiliki minat untuk membela Bali United jika ia harus bermain di Indonesia.
Hal ini diungkapkannya ketika berkunjung ke Bali United. Kedatangannya ke Bali United pun disambut langsung oleh CEO Bali United Yabes Tanuri dan diajak berkeliling untuk melihat fasilitas yang ada di Bali United Training Center.
Peluang Jesse untuk bergabung ke Bali United juga semakin kuat dengan berbagai alasan.
pertama adalah akrena Jesse Lingard memiliki kedekatan tersendiri dengan klub asal Pualau Dewata itu. Bahkan kunjungannya ke Bali United baru-baru ini disebut telah diikuti dengan negosiasi mendalam.
Jesse Lingard sendiri juga sangat tertarik mengingat jawabannya mengenai klub mana yang ingin dia bela jika bermain di Indonesia.Bali United adalah jawaban yang dia berikan.
Alasan kuat yang kedua adalah saat ini Jesse juga tengah tidak bergabung dengan klub manapun. Ia berstatus tanpa klub setelah Nottingham Forest melepasnya beberapa waktu lalu secara freee transfer.
Hal ini tentu menjadi peluang bagi Bali United untuk merekrut Jesse. Meski demikian untuk merekrut Jesse Bali United harus memiliki dana yang cukup besar karena di pasaran nilai Jesse disebut masih menyentuh Rp 208 miliar. Angka tersebut tentu cukup fantastis.
Selain itu, peluang Jesse lingard masuk ke Bali United juga diperkuat dengan kuota pemain asing yang belum terpenuhi di Bali United.
Hingga saat ini Bali United diketahui masih memiliki satu slot kosong untuk merekrut pemain asing. Kursi kosong tersebut tentu bisa menjadi milik Jesse Lingard kedepannya.
Disamping slot pemain asng yang masih kosong, alasan Jesse Lingard untuk bergabung semakin diperkuat karena kecintaan Jesse terhadap kuliner di Bali.
Ia mengaku tidak hanya jatuh cinta dengan suasana di Pulau dewata namun jatuh hati dengan kulinernya yang beraneka ragam.