Ia memutuskan membela skuad merah ptih karena dukungan orang tua, keluarga, dan klubnya.
“Orang tua saya, atau ayah saya dari Indonesia. Dan saya pikir keluarga saya akan sangat bangga melihat saya (bermain) di Indonesia,” kata Justin.
“Mereka senang dengan ini. Akan luar biasa bermain (di Indonesia),” sambungnya.
Striker yang jadi central back kiri
Justin Hubner sebelumnya adalah seorang striker. Kemudian dia memutuskan menjadi pemain bertahan setelah ia menyadari skill bertahannya bagus.
“Aku central back kiri. Tapi aku juga bermain di back kiri. Aku pikir semua pemain pernah bermain di posisi depan seperti striker,” kata Justin Hubner dikutip dati kanal YouTube Yussa Nugraha.
“Tapi akhirnya aku menyadari bahwa aku bisa bertahan dengan baik dan posisi central back kiri adalah posisi penting di lapangan,” sambungnya.
Meski demikian, pemain bertubuh jangkung tersebut masih bisa mengkreasi serangan dari lini belakang. Bahkan dirinya mengaku punya umpan silang yang akurat juga mahir dalam duel udara.