Berikut statistik kiper Nadeo Argawinata vs Emil Audero. Munculnya nama Emil Audero sebagai salah satu pemain keturunan untuk dinaturalisasi tentu ikut berpengaruh pada nasih Nadeo Argawinata. Pasalnya, Nadeo adalah kiper yang kini paling dipercaya Shin Tae-yong untuk menjadi pertahanan terakhir Timnas Indonesia.
Tentunya, jika Emil benar-benar mendapatkan status WNI, maka persaingan di bawah mistar gawang akan makin ketat. Bukan tak mungkin, Nadeo akan kehilangan tempatnya.
Sebab, Emil saat ini merupakan salah satu kiper andalan klub Sampdoria di Serie A 2021/2022. Kualitasnya pun diakui, sehingga hampir selalu jadi pilihan Blucerchiati. Seiring makin banyaknya pemberitaan soal Emil Audero, kemudian muncul perbandingan antara pemain kelahiran Mataram itu dengan Nadeo Argawinata.
Salah satu yang jadi tolok ukur adalah performa keduanya selama menjaga gawang di seluruh pertandingannya pada musim ini.
Sejauh ini, Sampdoria nyaris selalu memilih Emil sebagai kiper utama. Sayangnya, dia sempat mengalami cedera dan absen dari pertandingan.
Sementara Nadeo Argawinata merupakan penjaga gawang andalan Bali United yang kini tengah berjuang dalam perebutan gelar juara Liga 1 2021-2022.
Berikut perbandingan statistik Nadeo Argawinata vs Emil Audero yang telah Timnas.co rangkum dari berbagai sumber.
Statistik Emil Audero
Berdasarkan situs resmi Serie A, sejauh ini Emil telah membukukan 20 penampilan di musim 2021-2022. Setidaknya, sebanyak 33 gol telah membobol gawangnya. Dari total penampilannya itu, tiga di antaranya berakhir dengan clean sheet.
Secara keseluruhan, pemain berusia 25 tahun ini telah mencatatkan 60 penyelamatan. Dengan begitu, ia menorehkan rata-rata tiga penyelamatan pada tiap laga. Hingga kini, dia sudah mengumpulkan 1.755 menit bermain di Serie A 2021-2022 bersama Sampdoria.
Statistik Nadeo Argawinata
Jika membandingkan Nadeo Argawinata vs Emil Audero, kiper asal Kediri ini sebenarnya mempunyai catatan yang lebih bagus.
Pasalnya, dari total 13 pertandingan di Liga 1 2021-2022, kiper Bali United ini baru kemasukan enam gol. Bahkan, ia berhasil mencetak delapan kali penampilan tanpa kebobolan.
