Liga Indonesia

Regulasi Rumit AFC Bikin Klub Kecil Sembelit

95
×

Regulasi Rumit AFC Bikin Klub Kecil Sembelit

Sebarkan artikel ini
aturan Liga Champion Asia ACL

Berat? Tentu.

Namun, jika atau berhasil lolos dari hadangan salah satu dari klub Hongkong tersebut, mereka akan bertemu dengan lawan yang benar-benar berat di babak playoff: Urawa Reds Diamond.

Klub asal Jepang itu sendiri baru saja memastikan gelar ketiga mereka di ajang Liga Champions Asia setelah pada final leg kedua yang berlangsung di Stadion Saitama tanggal 6 Mei 2023 kemarin, berhasil mengalahkan wakil Arab Saudi Al Hilal dengan skor tipis 1-0.

Sebelumnya dalam leg pertama di kandang Al Hilal, kedua klub bermain sama kuat 1-1. Urawa Reds unggul agregat.

Lalu bagaimana bisa juara bertahan harus melewati babak playoff agar bisa kembali berkompetisi musim depan? Inilah kerumitan yang diterapkan oleh AFC.

Urawa Reds sendiri melaju ke Liga Champions Asia musim ini setelah pada musim 2021 berhasil memenangkan Emperor Cup.

Peringkat Urawa Reds sendiri di J-League dalam beberapa musim terakhir jeblok. Oleh karena itu, Urawa Reds harus menjalani babak untuk musim depan.

Tentu saja kondisi ini tidak adil. Kompetisi Asia masih belum merata seluruhnya. Tidak heran jika yang tampil hanya klub itu-itu saja. 

Sebenarnya Liga Champions Eropa juga sama saja. Namun UEFA tidak menerapkan aturan yang rumit seperti AFC.

Laga single match misalnya yang jelas-jelas lebih menguntungkan bagi tuan rumah. Apalagi jika klub tersebut berasal dari negara besar Asia.

Maka dengan keluarnya jadwal playoff tersebut, Bali United atau PSM Makassar seperti sudah kalah sebelum bertempur. 

Ya semoga saja Bali United atau PSM Makassar bisa lolos ke fase grup meski kesempatan setipis rambut. Tidak ada yang tidak mungkin bagi sepak bola. Dan inilah kesempatan untuk menghajar batang hidung AFC yang sombong itu.