Liga Indonesia

Prediksi Tim Kuda Hitam Liga 1 Musim 2023-2024

3797
×

Prediksi Tim Kuda Hitam Liga 1 Musim 2023-2024

Sebarkan artikel ini
Klub Kuda Hitam Liga 1

Setelah membahas prediksi klub mana saja yang akan melaju ke babak playoff dan klub mana yang akan terdegradasi pada Liga 1 musim 2023-2024, kini saatnya membahas prediksi klub mana yang akan menjadi kuda hitam nanti.

Kuda hitam sendiri sering disamakan dengan underdog. Padahal keduanya memiliki arti yang berbeda.

Istilah underdog lebih tepat ditujukan bagi klub yang sama sekali tidak diunggulkan. Sementara kuda hitam lebih ditujukan bagi klub yang kekuatannya masih belum diketahui.

Dengan kekuatan yang belum diketahui tersebut, klub yang menjadi kuda hitam bisa memberikan kejutan dan mengganggu konstelasi di papan atas.

Sebagai contoh, Yunani adalah underdog pada Piala Eropa 2004 karena memang tidak ada yang menjagokan mereka. Sementara kuda hitam adalah Kroasia pada gelaran Piala Dunia 1998 dan 2018.

Pengamat tahu Kroasia bisa memberikan kejutan dan merepotkan. Namun soal kekuatan masih terlihat samar.

Begitulah kiranya perbandingan yang tepat dalam membedakan underdog dengan kuda hitam. 

Dan untuk musim 2023-2024, diprediksi ada tiga klub yang akan menjadi kuda hitam:

Klub yang baru promosi ke Liga 1 pada musim 2022-2023 ini memang mengakhiri debutnya di papan bawah dengan menempati peringkat ke-17. 

Dewa United sempat terseok di awal musim sebelum kemudian tancap gas dengan kedatangan mantan pelatih Galatasaray asal Belanda, Jan Olde Riekerink.

Meski kemudian kehabisan bensin menjelang akhir musim, namun sudah terlihat bagaimana pola permainan yang diinginkan oleh Jan Olde Riekerink.

Kini Meneer Riekerink mendapatkan kesempatan untuk mendatangkan pemain sesuai kebutuhannya pada bursa transfer kali ini.

Pemain lokal berkualitas didatangkan. Mulai dari Henhen Herdiana yang dipinjam dari Persib Bandung, Agung Mannan yang juara bersama PSM, bek muda potensial Alta Ballah, Ahmad Nufiandani, Septian Bagaskara, hingga Ady Setiawan.

Kepergian sang penyerang andalan, Karim Rossi langsung diantisipasi dengan mendatangkan Alex Martins yang bermain apik bersama Bhayangkara FC setelah didatangkan pada musim kedua.