PSM harus mewaspadai gerakan dua rekrutan anyar Matias Mier dan Alex Martins. Kedua pemain ini terbukti menjadi momok baru bagi pertahanan tim di Liga 1. Selain kedua pemain tadi, lini pertahanan PSM harus mewaspadai pergerakan Sani Rizki di sisi sayap.
Bhayangkara FC sendiri akan kehilangan Adam Najem di lini tengah akibat akumulasi kartu. Absennya pemain tangguh ini mungkin bisa dimanfaatkan oleh para pemain PSM yang mencoba mencari lubang di lini tengah Bhayangkara FC.
Meski begitu, Bhayangkara FC masih punya opsi T. M Ichsan atau Ripal Wahyudi untuk menemani Muhammad Hargianto di lini tengah.
PSM juga harus mewaspadai set piece cepat Bhayangkara FC. Seperti yang kemarin diperagakan oleh Bhayangkara FC saat menjamu Bali United. Sepak pojok dieksekusi dengan cepat oleh Matias Mier dan berhasil dieksekusi dengan baik oleh Dendy Sulistyawan.
Dalam 5 pertemuan terakhir, Bhayangkara FC unggul dengan catatan dua kemenangan. Sisanya dua imbang dan PSM hanya menang sekali pada Juli 2019.
Rekor kandang PSM sangat impresif dengan hanya mencatatkan sekali kekalahan dan sekali imbang dalam 15 laga.
Sementara Bhayangkara FC dalam 14 laga tandang hanya mencatatkan 5 kali menang. Sisanya sekali imbang dan 8 kali kalah. Tapi ada catatan yang harus diperhatikan PSM, Bhayangkara FC adalah satu-satunya tim sampai saat ini yang berhasil menumbangkan Borneo FC di Segiri.
Bhayangkara FC juga harus mewaspadai kebangkitan PSM di babak kedua. Dalam 9 kemenangan beruntunnya, PSM hanya unggul pada babak pertama saat berhadapan dengan Dewa United di pekan ke-27.
Pertandingan diperkirakan akan berlangsung alot. Pemain PSM yang masih tersisa dari skuat 2017 seperti Wiljan Pluim dan Rasyid Bakri tentu tak ingin kenangan buruk tersebut terulang kembali.
Prediksi PSM bisa menghentikan 6 kemenangan beruntun Bhayangkara FC dengan skor tipis atau hasil imbang.
Prediksi Susunan Pemain PSM vs Bhayangkara
PSM Makassar (formasi 3-5-2): Reza Arya; Safrudin Tahar, Erwin Gutawa, Agung Mannan; Yance Sayuri, Akbar Tanjung, M Arfan, Ananda Raehan, Yakob Sayuri; Everton, Wiljan Pluim. Pelatih: Bernardo Tavares.
