Sayangnya, musim berikutnya Matias Conti tetap mencetak 11 gol. Tapi dalam 24 laga. Jelas sebuah penurunan. Maka manajemen tak ragu untuk mendepaknya. Francisco Torres yang tampil apik bersama Badak Lampung dan Barito Putera didatangkan.
Namun karena terjadi pandemi, musim 2020 dihentikan setelah kompetisi baru berjalan 3 laga. Francisco Torres sendiri sudah mencetak 2 gol. Karena tak ada kepastian, Francisco Torres terpaksa dilepas
Pada Liga 1 musim 2021-2022, Francisco Torres didatangkan lagi oleh Borneo FC. Penyerang Brasil berhasil mencetak 15 gol dalam 29 penampilan. Sayangnya, catatan golnya itu tidak membuat posisinya aman. Manajemen enggan memperpanjang kontraknya. Francisco Torres kembali hengkang.
Kondisi inilah yang akan menjadi tantangan tersendiri bagi Matheus Pato musim depan. Terlebih biasanya seorang pemain kerap mengalami “sindrom musim kedua” seperti yang dialami pendahulunya.
Meski sudah dipagari kontrak panjang, melihat tabiat manajemen yang suka bongkar pasang skuat, tak heran ada rasa pesimis Matheus Pato akan tetap dipertahankan apabila musim depan gagal memenuhi ekspektasi manajemen.
