TIMNAS.CO – Pertandingan BRI Liga 1 2023/24 sudah memasuki pekan ke-10. Berikut ini klub yang ditinggal pelatih hingga tempati posisi degradasi.
Siapa saja klub yang ditinggal pelatih di pertengahan BRI Liga 1 2023/24 akan diulas secara singkat disini.
Tak hanya ditinggal pelatih namun beberapa klub ini bahkan pernah masuk di zona degradasi klasemen sementara BRI Liga 1 2023/24.
Klub pertama yang ditinggalkan oleh pelatihnya adalah Persib Bandung.
Persib Bandung ditinggal oleh Luis Milla pada pekan ketiga BRI Liga 1 2023/24 karena alasan personal sang pelatih.
Saat itu posisi Persib sedang terpuruk dizona degradasi di posisi ke 16 klasemen sementara BRI Liga 1.
Saat ini Persib sudah memiliki pelatih baru dari Kroasia yaitu Bojan Hodak. Klub kesayangan Bobotoh itu mulai menaiki puncak klasemen di BRI Liga 1.
Setelahnya ada Persikabo 1973 yang ditinggal oleh Aidil Sharin Sahak di pekan keempat Liga 1.
Klub ini juga sempat menduduki klasemen posisi bawah, hingga akhirnya Salvador Rodriguez datang sebagai pelatih kepala.
Saat ini Persikabo ditukangi oleh Aji Santoso setelah Rodriguez digeser posisinya oleh Manajemen Persikabo 1973 sebagai direktur teknik.
Persebaya yang mengistirahatkan Aji Santoso karena dinilai tidak bisa memberikan hasil yang terbaik di BRI Liga 1 saat ini belum ada informasi akan mendatangkan pelatih baru.
Persebaya saat ini masih dipegang oleh caretaker Uston Nawawi dan mulai menaiki puncak klasemen.
Setelah itu ada Arema FC yang juga harus berpisah dengan sang pelatih kepala Joko Susilo.
Joko dikeluarkan dari pelatih Arema FC karena dinilai gagal untuk mengangkat posisi Arema FC naik dari zona degradasi.
Arema FC saat ini masih menempati posisi juru kunci klasemen BRI Liga 1 2023/24.
Lalu, pada Rabu 23 Agustus 2023 Manajemen Arema FC mengumumkan bahwa Fernando Valente digaet sebagai pelatih kepala menggantikan Joko Susilo.
Dengan mendatangkan pelatih asal Portugal itu pihak Manajemen Arema FC berharap akan ada perubahan yang lebih baik bagi Arema FC kedepannya.
Itulah klub yang ditinggal pelatih dan sempat terpuruk dijajaran zona degradasi BRI Liga 1 2023/24.
