TIMNAS.CO – Lee Yu-jun resmi jadi WNI, Pemain 32 tahun asal Korea Selatan yang saat ini bermain untuk klub Madura United itu berpotensi untuk di panggil Timnas Indonesia pada FIFA Match Day melawan Curocao.
Lee Yu-jun mengajukan paspor Indonesia karena Istrinya (Shanaz Nadia) merupakan orang Indonesia. Dia melakukan hal tersebut karena keluarganya dan juga berharap bisa membantu Timnas Indonesia.
Shin Tae-yong bisa saja memanggil pemain tersebut jika dia menginginkannya.
“Pertama saya menjadi WNI karena untuk keluarga saya. Ini untuk istri dan anak saya. Jadi saya senang (proses naturalisasi selesai),” ujarnya.
“Kedua, untuk bisa terus bermain di Indonesia. Bisa membantu timnas Indonesia atau bermain untuk klub seperti Madura United. Kalau dipanggil (Timnas Indonesia), tentu saya akan ikut,” kata pemain Madura united tersebut.
Lee Yu-jun berposisi sebagai Gelandang bertahan, stamina ala Korea Selatan dan bertipikal pekerja keras sertan kuat dalam bertahan, sepertinya cocok dengan gaya permainan Timnas di era Shin Tae-yong yang suka permainan mobile dan keras.
Perjalanan Lee Yu-jun untuk menjadi warga negara Indonesia tidaklah mudah. Proses naturalisasi memakan waktu yang cukup lama. Dia sudah melakukan permintaan naturalisasi ini sejak tahun 2019.
Lee Yu-jun bahkan sempat kehilangan kesempatan bermain pada musim 2020.
Saat itu, Lee Yu-jun yang masih bermain untuk Bhayangkara FC, Pihak klub tidak bisa mendaftarkan dirinya karena kuota pemain Asia sudah penuh.
Setali tiga uang, saat pindah ke klubnya saat ini (Madura United) pun sama. Dia tidak bisa di daftarkan dengan alasan serupa.
Lee Yu-jun belum bisa bermain sejak awal musim kompetisi BRI Liga 1 digulir, dia baru dimainkan saat sudah mendapatkan status sebagai WNI dan baru dimainkan saat melawan Persebaya Surabaya pada Minggu (14/08).
Meski berasal dari Korea Selatan, Lee Yu-jun banyak menghabiskan karir sepak bolanya di Brazil, Sempat pulang ke Korea Selatan pada tahun 2013 sebelum akhirnya pada 2016 mencoba keberuntungan di sepakbola Indonesia.
