Pada pertandingan ini muncul 3 nama pemain yang memiliki statistik mencolok sehingga menjadi kunci kemenangan Timnas Indonesia 2-1 atas Curacao pada leg 2.
Mereka adalah Witan Sulaeman yang sukses menjadi kreator dua gol timnas Indonesia, gol pertama Dimas Drajad berawal dari muntahan sepakan roket Witan dari luar kotak yang tidak mampu ditepis kiper.
Sedangkan gol kedua hasil dari akselerasi individu Witan yang mengirim assist terukur yang bisa di sambar oleh Dendy Sulistyawan.
Pemain selanjutnya yang mencatatkan statistik apik adalah Rahmat Irianto, dia tampil begitu mobile dilini tengah.
Terlihat Irianto memiliki 3 peran sekaligus, yaitu turun menjadi center bak untuk membuat pertahanan semakin dalam, menjaga kerapatan lini tengah dan pemutus serangan, serta sesekali maju kedepan menambah jumlah pemain (taktikal adventage) saat membantu serangan.
Irianto menjadi aktor utama yang membuat Curacao frustasi dengan berhasil melakukan tackle terbanyak dengan total 7 tackles.
Pemain terakhir yang memiliki statistik bagus juga turut membuat Curacao semakin menderita dan frustasi adalah Pratama Arhan, menjadi full back kiri dan terus dicacar oleh Curacao, Arhan berhasil melakukan intercepts, serangan balik Curacao sering putus di kaki pemain Tokyo Verdy tersebut.
Hasil kemenangan Timnas Indonesia vs Curacao sebanyak dua kali ini membuat Timnas Indonesia mendapatkan banyak poin di FIFA Matchday dan berhasil mengangkat posisi dari 155 ke 151 Ranking FIFA.
