Timnas.co – Kedatangan delegasi PSSI ke Belanda dua pekan lalu ternyata untuk membuka wacana pertandingan uji coba antara Timnas U-20 melawan Timnas Belanda U-20.
Para penggawa Timnas Indonesia U-20 saat ini memang sedang berada di Turki untuk menjalani training camp. Tidak hanya di Turki Skuad muda Shin Tae-yong ini akan menuju Spanyol untuk agenda yang sama.
Dua negara tersebut dipilih untuk memaksimalkan persiapan Timnas Inodnesia U-20 jelang Piala Dunia U-20 tahun depan.
Selai membuka wacana pertandingan uji coba antara Indonesia U-20 vs Belanda, PSSI juga memantau pemain keturunan. Selain itu delegasi PSSI yang terdiri dari Direktur Teknik Indra Sjafri, pelatih Kim Jong Jin, dan utusan khusus Hamdan Hamedan juga menyambangi Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB).
“Delegasi PSSI yang diwakili oleh Direktur Teknik Indra Sjafri, Coach Jongjin Kim, dan Utusan Khusus Hamdan Hamedan mengunjungi KNVB pada Sabtu (8/10). Di sana delegasi PSSI disambut oleh Manejer Hubungan Internasional Michael van der Star serta kedua koleganya yang membidangi tim nasional dan pemasaran,” tulis PSSI di laman resminya.
Kedua pihak membicarakan berbagai hal mulai dari kepelatihan, pengelolaan Timnas, hingga rencana uji coba Tim Garuda Muda melawan Tim Oranye Muda.
“Selain bertukar ide terkait best-practices di bidang Scouting, Coach Education, Youth Development, Sepakbola Wanita dan “Pengelolaan Timnas” – kedua pihak juga menjajaki potensi training camp di Belanda serta pertandingan uji coba antara tim U-20 Indonesia melawan tim U-20 Belanda,” tulis PSSI.
Tak cuma bertemu perwakilan KNVB, Indra dan kolega juga menemui manajemen dua klub papan atas Belanda yakni Ajax dan Feyenoord. Pembahasan kedua pihak mencakup pengelolaan akademi, kurikulum sepak bola, dan potensi pemain Indonesia bermain di kedua klub tersebut.
“Saya tertarik mengajak Ajax untuk ikut memberikan masukan dalam filosofi sepak bola Indonesia (Filanesia). Kami juga menjajaki potensi pemain muda Indonesia bermain di kedua klub tersebut, atau setidaknya melakukan trial di sana,” kata Indra Sjafri.
