TIMNAS.CO – Nama Wildan Ramdhani menjadi perbincangan para penikmat sepak bola Indonesia, Penyerang muda milik Persita Tangerang itu tampil trengginas di BRI Liga 1 2022/2023.
Terakhir pemain berusia 23 tahun asal Bandung tersebut menciptakan brace ke gawang Bhayangkara FC. Total 4 gol sudah diciptakan Wildan Ramdhani bersama Pendekar Cisadane hanya dalam 5 laga. Partisipasi gol mencapai 31%.
Dua gol lainnya lainnya dicetak Wildan saat menang 2-0 melawan Persik Kediri dan menang besar saat melibas 5-3 Persikabo 1973.
Gol-gol Wildan tersebut mengantarkan Persita Tangerang berada diposisi 5 Klasmen sementara BRI Liga 1 2022-2023 pekan ketujuh.
Shin Tae-yong pernah bertanya ke netizen, meminta rekomendasi striker tajam milik Indonesia, Wildan Ramdhani mungkin menjadi jawaban atas pertanyaan tersebut.
Wildan dapat bermain di posisi penyerang tunggal maupun penyerang flank, cara bermainnya pun sepertinya akan di sukai Shin Tae-yong. Terlebih usianya masih sangat muda.
Wildan Ramdhani sering turun kebawah untuk membantu pertahanan, memiliki stamina serta body balance yang bagus dan mampu menembak dalam sudut sempit. Ini adalah karakter striker yang selama ini di panggil Shin Tae-yong ke timnas.
Shot akurasi Wildan pun sangat tinggi, terbukti meski baru tampil 5 laga dia sudah membukukan 4 gol.
Wildan Ramdhani bisa di coba oleh Shin Tae-yong sebagai striker lokal yang masih muda dan punya kualitas.
Sebelumnya, Wildan Ramdhani adalah pemain jebolan diklat Persib. Dia berhasil menembus skuad utama Persib Bandung dibawah asuhan Mario Gomez. Sayang pelatih selanjutnya, Robert Rene Albert tidak mampu membaca potensinya, Sehingga Wildan memilih berlabuh ke Persita dan terlahir kembali disana.
Timnas Indonesia dalam waktu dekat memiliki agenda Fifa match day melawan Curacao yang memiliki peringkat 84 dunia, Wildan Ramdhani bisa menjadi alternatif untuk dicoba pada laga tersebut.
Pada pemanggilan pemain edisi Fifa Match day sebelumnya, lawan Bangladesh, Shin Tae-yong mengandalkan 3 nama untuk mengisi posisi nomor sembilan di timnas Indonesia. Mereka adalah Dimas Drajad, M Rafli dan Irfan Jauhari.
