Liga Indonesia

Kalahkan Persebaya di BRI Liga 1 2023, Persik Kediri Kukuhkan Kemenangan Terbesar Musim Ini

9621
×

Kalahkan Persebaya di BRI Liga 1 2023, Persik Kediri Kukuhkan Kemenangan Terbesar Musim Ini

Sebarkan artikel ini
Persik Kediri menang di Liga 1 BRI lawan Persebaya
Persik Kediri menang di Liga 1 BRI 2023/24 lawan Persebaya. (Persik Kediri)

TIMNAS.CO – Putaran pertama laga BRI Liga 1 Indonesia 2023/24 yang digelar di Stadion Brawijaya Kediri sukses ditutup dengan manis.

Macan Putih melahap tim tamu dengan 4 gol tanpa ampun pada Jumat, 27 Oktober 2023.

Dengan kemenangan tersebut, Persik Kediri naik ke peringkat 9 klasemen sementara.

Kemenangan kali ini bukan hanya membawa skuad Macan Putih naik peringkat.

Satu gol yang disumbang Adi Eko Jayanto dan tiga gol dari Flavio Silva menjadikan kemenangan terbesar musim ini bagi Persik Kediri.

Pertandingan Penting Bagi Tim Macan Putih

Pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide mengaku laga melawan Persebaya kali itu adalah pertandingan yang sulit.

Selain itu, menurutnya kemenangan tersebut juga sangat penting bagi tim asuhannya.

“Sebelum pertandingan kami tahu betapa pentingnya Derby Jatim bagi tim Persik Kediri, dan seluruh tim juga paham pertandingan akan sangat sulit,” tutur Marcelo usai pertandingan.

Persik Kediri sendiri tidak mampu menghasilkan gol di babak pertama meski menurut sang pelatih ada beberapa peluang.

Ketika turun minum, Marcelo meminta pemain untuk kembali fokus lantaran wasit mengubah keputusan .

Ia tidak ingin timnya kehilangan fokus yang bisa berujung fatal untuk Persik Kediri.

Akhirnya, Persik Kediri mampu menguasai lapangan di babak kedua.

“Saya bersyukur di babak kedua Persik Kediri mampu mengendalikan laga dan akhirnya memenangkan pertandingan,” tambah Marcelo.

Pelatih Enggan Komentari Keputusan Wasit Menganulir Penalti

Jelang turun minum, wasit Zetman Pangaribuan memberikan penalti kepada Persik Kediri.

Namun, Persebaya melayangkan protes hingga akhirnya keputusan tersebut dibatalkan.

Meski mendapatkan protes keras dari tim tuan rumah, keputusan penalti dibatalkan tetap berlaku.

Soal keputusan wasit menganulir penalti di penghujung babak pertama, Marcelo enggan berkomentar dan tetap fokus kepada para pemain.

“Saya paham wasit adalah manusia biasa dan wajar membuat kesalahan,” tuturnya.

Namun menurutnya, adanya VAR yang diciptakan FIFA seharusnya bisa membantu di situasi saat itu.

“Sekarang biarlah Federasi dan Komisi Wasit yang akan menganalisanya,” tutup Marcelo.***