News

Jelang Laga Melawan Timnas Indonesia, Brunei Darussalam Justru Terancam Kena Sanksi FIFA

14022
×

Jelang Laga Melawan Timnas Indonesia, Brunei Darussalam Justru Terancam Kena Sanksi FIFA

Sebarkan artikel ini

Santer terdengar kabar kurang baik yang datang melalui Asosiasi Sepak Bola (FABD) yang berpotensi akan terkena sanksi dari FIFA.

Hal tersebut karena FABD telah dinilai gagal untuk menyerahkan statutori audit yang sebelumnya telah diberikan persetujuan dari Kongres FABD ke delapan.

Dilaporkan melalui Media dari Malaysia, Borneo Bulletin, dalam laporannya menyampaikan kondisi yang tengah dihadapi oleh Brunei Darussalam melalui berita yang diberi judul “FABD Mengajukan Banding atas Dana Bersyarat ke FIFA”.

Berdasarkan berita tersebut, dijelaskan jika Brunei Darussalam mengalami kondisi yang sulit karena telah gagal menyerahkan statutori audit kepada FIFA.

FIFA kemudian langsung bersikap tegas untuk menahan dana hibah FIFA Forward 3.0 di tahun 2023. Pencarian dana hibah tersebut terpaksa ditunda oleh FIFA hingga Brunei Darussalam melalui FABD berhasil menyerahkan statutori audit tersebut.

Ketika dihadapkan pada situasi sulit ini, FABD kemudian mengambil langkah dengan mencoba kembali mengajukan dana bersyarat tersebut kepada FIFA di bulan September ini.

Gagal Menyerahkan Statutori Audit

“FABD saat ini telah mengajukan dana bersyarat untuk bulan September ini, sementara dana bersyarat di bulan November nanti tergantung pada persetujuan dan hasil dari statutori audit,” tulis Media Borneo Bulletin yang sebelumnya telah dikutip oleh BolaSport.com, hari Minggu (17/9/2023).

Dana bersyarat yang dimaksud dalam hal ini tentu saja memiliki dampak pada keberlangsungan liga domestik dan partisipasi Timnas Brunei Darussalam di ajang internasional.

“FABD kemudian dilaporkan akan menarik partisipasinya dari Babak Kualifikasi Futsal Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) 2023 dan harus membayar sanski dengan nominal sebesar USD10.000 kepada pihak penyelenggara AFC,” sambung media asal Malaysia itu.

Pada liga domestik, akibat ancaman sanksi ini menyebabkan tertundanya kompetisi. Liga Super Brunei (BSL) saat ini telah dilaporkan akan dihentikan pada pekan ke 22 yang tengah berjalan.

Liga Pemuda Brunei juga akan ditunda pada bulan September 2023 hingga menunggu informasi lebih lanjut.