Pesan SOS terkait naturalisasi sangat menohok, hal ini dipicu oleh posisi Asnawi Mangkualam Bahar yang terancam di Skuad Garuda.
Koordinator Save Our Soccer (SOS) Akmal Marhali menyoroti terancamnya Asnawi Mangkualam di Timnas Indonesia. Diketahui, PSSI berencana untuk menaturalisasi Sandy Walsh yang mempunyai posisi yang sama dengan pemain Ansan Greeners ini, yaitu bek kanan.
Akmal menuturkan, posisi Asnawi di Timnas Indonesia menjadi tidak aman apabila proses naturalisasi Sandy Walsh selesai.
“Posisi Asnawi bisa ditutup oleh Sandy Walsh,” ujarnya mengutip GenPI.co, Senin (24/1/2022).
Ia menyebut, kondisi tersebut seharusnya tak terjadi jika PSSI bijak menentukan pemain naturalisasi sesuai dengan kebutuhan. Pasalnya, posisi yang lebih dibutuhkan oleh Timnas Indonesia bukan bek kanan melainkan penyerang.
“Jangan sampai nantinya Asnawi malah dicadangkan,” kata dia.
Lebih lanjut, Akmal menyayangkan niat PSSI untuk merekrut Sandy Walsh.
“Padahal, Asnawi punya potensi dan sedang dibanggakan saat ini sebagai bek kanan,” pungkasnya.
Seperti diketahui, Shin Tae-yong menginginkan empat pemain keturunan Eropa untuk bergabung dengan Timnas Indonesia. Keempat pemain itu adalah Sandy Walsh, Jordi Amat, Mees Hilgers dan Ragnar Oratmangoen.
Exco PSSI, Hasani Abdugani melalui keterangannya memaparkan bahwa Sandy Walsh dan Jordi Amat telah melengkapi dokumen naturalisasi. Sementara itu, Mees Hilgers dan Ragnar Oratmangoen sedang dalam proses.
Naturalisasi sendiri dinilai sebagai pisau bermata dua karena selain dapat memperkuat Skuad Garuda, di sisi lain juga bisa mengancam posisi para pemain lokal. Selain posisi Asnawi Mangkualam yang terancam dengan kehadiran Sandy Walsh di Timnas Indonesia, tiga pemain lain juga dalam bahaya. Ketiga pemain lainnya adalah:
Rizky Ridho yang mengisi bek tengah Timnas Indonesia dan terancam oleh kehadiran Jordi Amat yang kini membela KAS Eupen (Belgia).
Alfeanndra Dewangga, pemain andalan pelatih Shin Tae-yong di posisi bek tengah ini juga terancam digantikan oleh Mees Hilgers yang juga menempati posisi serupa.
