Sepakan

Pemain Muda Argentina Menanti Tuah GBK 

503
×

Pemain Muda Argentina Menanti Tuah GBK 

Sebarkan artikel ini
Alejandro Garnacho dan Rumput GBK
instagram/garnacho7

Tuah rumput GBK bagaikan sebuah urban legend yang kadang menjadi bahan perbincangan pecinta sepak bola tanah air. 

Beberapa pemain asing yang datang dan bermain di , beberapa diantaranya berhasil menjadi pesepakbola top dunia bahkan berhasil membawa negaranya membawa pulang Piala Dunia.

Sebut saja Toni Kroos. Pemain didikan Hansa Rostock ini datang ke GBK bersama Bayern Munich pada tahun 2008. 

Siapa sangka kemudian hari Toni Kroos menjelma menjadi gelandang kelas dunia dengan raihan 5 trofi Liga Champions Eropa bersama Bayern Munich dan Real Madrid serta satu trofi Piala Dunia 2014 bersama Jerman.

Hal serupa juga dirasakan oleh Mesut Ozil dan Per Mertesacker sewaktu berkunjung ke GBK bersama Arsenal tahun 2013. Kedua pemain Jerman tersebut bersama Toni Kroos meraih trofi Piala Dunia 2014. 

Menyusul dalam kloter Arsenal saat itu ada Olivier Giroud yang berhasil membawa Prancis juara Piala Dunia 2018.

Dan kali ini giliran pemain yang akan merasakan rumput GBK. 

Tapi apakah rumput GBK bisa memberikan tuah bagi pesepakbola yang datang bersama Tim Nasional-nya?

Pada tahun 2013, GBK kedatangan Timnas Belanda. Belanda yang saat itu diarsiteki oleh Louis van Gaal datang membawa pemain macam Robin van Persie, Wesley Sneijder, Rafael van der Vaart, dan Arjen Robben.

Dalam skuat Belanda, ada nama-nama yang digadang-gadang akan menjadi pemain top Eropa bahkan Dunia seperti Jonathan de Guzman, Siem de Jong, Jeremain Lens, Lerin Duarte, Dwight Tiendalli, Miquel Nelom, Jens Toornstra, dan Ricky van Wolfswinkel.

Namun sulit mengetahui keberadaan pemain-pemain tadi sekarang tanpa membuka laman Wikipedia

Ironisnya, Belanda kemudian gagal lolos Piala Eropa 2016 dan Piala Dunia 2018 dengan skuat yang berisikan pemain yang pernah merasakan rumput GBK: Robin van Persie, Arjen Robben, Wesley Sneijder.

Memang, faktor yang paling utama adalah ketiga pemain tersebut sudah lewat masa kejayaannya. Namun melihat catatan yang tersaji, boleh jadi pemain Argentina yang ikut ke GBK sedikit ketar-ketir.