Persib Bandung kini dihadapi dua pilihan: lempar handuk dan lebih berkonsentrasi mengejar 3 besar atau masih berambisi mengejar PSM Makassar di puncak.
Melihat jadwal padat yang akan dihadapi Maung Bandung termasuk dua laga tunda menghadapi Bhayangkara FC dan Persija di awal bulan Ramadhan, pelatih Luis Milla nampaknya harus benar-benar menentukan prioritas. Sebab syarat utama juara musim ini adalah menyapu bersih semua laga sisa.
Meski harus realistis, tapi tidak salahnya untuk tetap mencoba. Apalagi dalam laga pekan-31 Senin, 20 Maret nanti melawan Dewa United di Stadion Pakansari, Cibinong.
Pihak penyelenggara dan pihak keamanan sudah memberi lampu hijau bagi Bobotoh untuk datang langsung mendukung tim kesayangannya di stadion.
Tiket pun sudah resmi dijual. Jadi, selain mencoba menggapai gelar juara, tidak ada salahnya juga menghibur Bobotoh dengan kemenangan.
Namun, Persib Bandung harus bertemu jalan terjal. 8 pemain dipanggil memenuhi tugas membela Timnas Indonesia. Marc Klok, Rachmat Irianto dipersiapkan untuk FIFA Matchday melawan Burundi.
Kakang Rudianto dan Robi Darwis bersiap untuk mengikuti pemusatan latihan menjelang Piala Dunia U-20.
Sementara Satrio Azhar dan Arsan Al Makarin bergabung dengan Timnas U-22 dalam rangka persiapan SEA Games 2023. Dan Daisuke Sato harus terbang ke Manila bergabung dengan Timnas Filipina.
Pada pekan ke-30, Persib yang bertandang ke Gresik, harus bersusah payah bangkit menyamakan kedudukan hingga menit ke-80. Menghadapi Dewa United nanti, Luis Milla harus benar-benar putar otak.
Apalagi lini belakang Persib tengah menjadi masalah dan mendapat sorotan belakangan ini. Pertahanan Persib bagaikan mentega yang dibelah dengan pisau.
Setelah berhasil clean sheet dalam 3 laga beruntun melawan Persija Jakarta, Madura United, dan Borneo FC, gawang Persib malah bobol 11 kali dalam 9 laga. Atau rata-rata, Persib selalu bobol dalam setiap laga.
Tapi, sang lawan Dewa United juga sedang dalam paceklik gol. Dalam 9 laga terakhir, Tangsel Warrior hanya mampu menceploskan 10 gol.
